Jawaban CC Telvis Tentang TV Voucher
Sebelumnya Wak Haji DaengSat juga sudah menanyakan kepada pihak Telvis dengan jawaban yang belum pasti apakah tv voucher akan dihapus. Saya pun ikut mencoba menanyakan langsung ke CC Telvis dan jawabannya barangkali juga terbilang sama yaitu 'masih belum tahu apakah ke depannya akan dihapus atau tidak'.
Hanya saja, informasi dari CC ini lebih menekankan info pada promo Telvis berupa penukaran receiver lama (MPEG2) ke receiver MPEG4. Sasaran pihak Telvis adalah pelanggan prabayar, dengan harapan menambah pelanggan paskabayar (yaitu dengan cara migrasi ke MPEG4 paskabayar).
Lebih lengkapnya saya kutip balasan email dari CC Telvis berikut ini:
Salam Pelanggan TelkomVision,Terima kasih atas email yang Bapak/Ibu kirimkan serta kepercayaannya terhadap produk dan layanan kami TelkomVision.Dapat kami informasikan bahwa saat ini TelkomVision melakukan penawaran khusus kepada pelanggan terpilih & setia TV Voucher TelkomVision untuk segera bergabung menjadi Pelanggan Bulanan (TV Berlangganan) dimana Bapak/Ibu banyak mendapatkan Double keuntungan lebih dari program ini. Dengan adanya sinergi dengan PT. Trans Corpora, Telkomvision kini memiliki komitmen kuat untuk menghadirkan tayangan bertaraf Internasional yang menghibur serta sebagai sarana edukatif dengan kualitas gambar yang lebih jernih dan kualitas suara yang lebih bening dengan decoder MPEG4. Karena dengan Bapak/Ibu Berlanggan TV Berlangganan TelkomVision Bapak/Ibu otomatis telah memiliki Banyak keuntungan lebih dari TV Voucher sebelumnya. Untuk penawaran peralihan sementara di berikan kepada Pelanggan Tv voucher pengguna decoder Mpeg4, Namun belum ada informasi apakah TV voucher akan di tiadakan kedepannya. Dan perihal perangkat tidak ada yang di kembalikan karena status bagi Pelanggan TV voucher adalah milik pribadi / Sistem beli putus.Sekian informasi dari kami, apabila membutuhkan informasi lebih lanjut, dapat hubungi 147 (24jam) atau kode area+147 (bagi pengguna hand phone GSM) ext 5.Always be Nice ‘n Easy-Rara-Customer Care TelkomVision
Update (12 Maret 2014):
 |
| Update dari bro Gagah98 di Forsat |
Jadi, manakah yang benar-benar valid informasinya? Saya juga masih bingung, tapi sepertinya informasi dari bro Gagah98 valid dan bisa dipegang. Selanjutnya, siap-siap nyari pengganti TelkomVision yang menggunakan sistem voucher tentunya. Kalo mau lanjut menjadi pelanggan pascabayar juga silakan. Keputusan terserah masing-masing pelanggan.
Demikian, moga sudah jelas informasi yang simpang siur sebelum ini.
Di daerahku kalo memang Telkomvision menghapuskan sistem voucher... banyak yang bakal pindah ke Besar TV.
ReplyDeleteIya, bisa dibilang kemunduran kalo sampe tv vouchernya dihapus. Kalo sekedar promo migrasi ke MPEG4 untuk meningkatkan pelanggan paska bayar tanpa menghapus sistem voucher, barangkali sah sah saja bang Jef.
DeleteKalau bener dihentikan diclass action saja, ayo siapa yang koordinir
ReplyDeleteSepertinya sudah tidak ada harapan lagi bro. Info teman yang nelpon ke 147 juga sama, sistem voucher bakal dihentikan. Saya pribadi lagi nyari-nyari info paytv yang pake voucher buat pengganti. Kesal juga sih kok TelkomVision diambil alih CT malah jadi gini.
Deletekecewa.....mending jangan pakai telkomvision lagi.....
ReplyDeleteSore bro,
DeleteAda saran nggk buat pengganti Telvis? Yang pake voucher tentunya.
Kalau memang nggak niat ada TV Voucher, ngapai digembar gembor pada suruh beli decodernya, saya salah satu korbanya beli belum setahun..., tolong Telkom V..... Kalau dihentikan Decoder sama parabolanya mau dikemanakan... diloakin paling mahal laku 50rb. Nyesel abis pake Telkom V... belinya mahal cuma dipakai beberapa bulan :(
ReplyDeletekecewa banget dengan telkom vision
ReplyDeleteada 2 decoder prabayar di rumah, karena tv di rumah memang hanya di tonton anak (disney junior) di ruang keluarga dan istri (starworld) jadi di awal memutuskan untuk berlangganan telkomvision voucher (beli 2 buah decoder belum 1 tahun lamanya)
namun sekarang begini, ga bakal deh pake telkomvision lagi kalau sampai benar kejadian
Di saya udah gelap semua, tidak ada harapan lagi pake Telvis. Terpaksa deh pindah ke paytv lain.
Delete